Kala api cinta
telah padam.
Kala kegelapan
tak kunjung hilang.
Kala
malaikat-malaikat telah tersungkur di bawah tanah.
Kala pahlawan
mengkhianati janji untuk datang.
Kala tuhan
telah terbunuh mati dalam pikiran.
Sampai kapan
harus menanti?
Sampai kapan
harus tergelepar lemah dan mati?
Sampai kapan
berdoa tanpa terdengar dengan pasti?
Bisa jadi...
Pada saat itu,
Dalam soliter
jiwa pupus asa.
Mutiara cahaya
abadi cinta sejati menguak dari khazanah tersembunyi.
Menunggumu
dalam lumpur kalbu yang tak pernah berdialog sunyi.
Sadar arti
label manusia.
Sempurna dalam
ketiadasempurnaan.
Pahlawan itu
telah menjadi mithe.
Saat terlanggar
dari suatu janji.
Saat bertindak
walau sendiri.
Memang tuhan di
pikiran itu harus mati di tangan Tertinggi.
Jakarta Barat, 16 Maret 2008 Masehi.
Teguh Triatmoko.
Siklus Bulan:
8 Mulud 1941
Jawa.
8 Rabiul Awal
1429 Hijriah.
73% Pasang
Naik.
Komentar