DAWAI KEMATIAN

Dia telah pergi isakku sedan pagi tadi

Luka di dada membuncah dipahat gempa

Linangan air mata menderai

hingga langit ke tujuh

Mengarungi angkasa saat bulan pasi dan matahari merah muda

Apakah lelaki dapat merajut helaian rindu di ujung cerita?

 

Malam ini ku tanya lagi cinta

pada keping-keping purnama

Tangisku menguntit

hendak kembali sedang kau telah menepi

Merapat pada malam sambal merangkai puisi tanah sepi

 

5,9 skala ritcher

sematkan ngilu di lapang ruang dada

Mengubur semua kenangan yang kita ukir di sepanjang Malioboro

Denting dawai-dawai rindu menjelma kematian

Sunyi adalah keabadian

yang membawamu jauh dari getar hati

 

 

Tugu Pancoran, 1 Juni 2006

Dino F. Umahuk

 

Sumber: Komunitas Puisi Forum Lingkar Pena. “Anthology Empati Yogya : Sebuah Kumpulan Puisi”. Pustaka Jamil: DKI Jakarta. Tahun 2006 Masehi.

 

 

Reviewed:

Bekasi Kota, 25 April 2023 Masehi.

Teguh Triatmoko.

 

Siklus Bulan:

27% Pasang Naik.

 

 

 

Komentar

P.O.P 7

HIGH HORSE

LPLS

CFY

SANKT PETERSBURG

RIDE OR DIE 6

ISU #3

SEOUL

Tayangan Populer

KABAR CERITERA

DIALOG ZAMAN

HERBA

SURAT UNTUK BUNDA

RUMPUT LIAR PENJAGA SANG MAWAR

BISIK

ISI

PENGORBANAN